HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM OBAT DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI DESA LELEOTO KECAMATAN TOBELO SELATAN

Penulis

  • Natsita Loisa Ansiga Program Studi Keperawatan, Universitas Hein Namotemo
  • Roberto Cabu Program Studi Kesehatan Masyarakat, Universitas Hein Namotemo
  • Elfira Christin Fika Program Studi Kesehatan Masyarakat , Universitas Hein Namotemo

DOI:

https://doi.org/10.55984/leleani.v4i1.180

Kata Kunci:

Kepatuhan Minum Obat, Kejadian Hipertensi, Lansia

Abstrak

Hipertensi adalah masalah kesehatan dimana tekanan darah melebihi batas normal. Penderita hipertensi umumnya cenderung mengalami stres psikososial, dan stres psikososial merupakan reaksi tubuh terhadap stresor psikososial. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kepatuhan minum obat dengan kejadian hipertensi pada lansia di Desa Leleoto, yang dilakukan dengan mengunakan metode analitik korelasi dengan rancangan cross sectional, yakni suatu penelitian untuk mempelajari kolerasi antara faktor-faktor risiko. Berdasarkan analisa data mengenai hubungan kepatuhan minum obat dengan kejadian hipertensi pada lansia, ditemukan bahwa kepatuhan minum obat pada lansia di Desa Leleloto, Kecamatan Tobelo Selatan adalah  “baik”, dimana patuh minum obat dengan “kategori tinggi” yakni sebesar 42%, kepatuhan minum obat pada lansia juga terjadi dari faktor keluarga dan keinginana lansia untuk mengonsumsi obat sesuai jadwal dan dosis yang telah diberikan. Ketidakpatuhan minum obat pada lansia juga sering terjadi karena lansia lupa minum obat dan masa bodoh dengan kesehatan, ditambah lagi keluarga yang tidak peduli dan lansia yang minum pada waktu tertentu saja. Sesuai hasil penelitian, didapatkan hasil kejadian hipertensi pada lansia adalah mayoritas lansia dengan “hipertensi ringan” sebesar 45% dengan keterangan bahwa sering kontrol dokter dan patuh minum obat selama menderita penyakit hipertensi.

Referensi

Alhuda, T. R., Prastiwi, S., & Dewi, N. (2028). Hubungan antara Pola Makan dan Gaya Hidup dengan Tingkatan Hipertensi pada Middle Age 45-59 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Dinoyo Kota Malang. Journal Nursing News, 3(1), 550–562.http:// ejurnal.ung.ac.id/index.php/gojhes /article/view/10039

Anwar, K., & Masnina, R. (2019). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Antihipertensi denganTekanan Darah Pada Lansia Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Air Putih Samarinda. Borneo Student Research, 1(1), 494–501.

Ayuningsih, D., Ulfah, M., & Kurniawan, W. E. (2023). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Lansia Terhadap Pemanfaatan Posyandu Lansia Di Desa Pageraji. Jurnal Keperawatan Suaka Insan (Jksi), 8(1), 52–57. https://doi.org/10.51143/jksi.v8i1.364

Fransisca, A., & Wijoyo, H. (2020). Implementasi Mettā Sutta Terhadap Metode Pembelajaran di Kelas Virya Sekolah Minggu Sariputta Buddhies. Ilmu Agama Dan Pendidikan Agama Buddha, 2(1), 1–13.

Handayani, S., Nurhaini, R., & Aprilia, T. J. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Pasien Dalam Mengkonsumsi Obat Antihipertensi di Puskesmas Jatinom. CERATA Jurnal Ilmu Farmasi, 10(2),

–44. https://doi.org/10.61902/ cerata.v10i2.75

Hidayati, S. (2018). A Systematic Review on Hypertension Risk Factors in Indonesia. Journal of Health Science and Prevention, 2(1), 48–56. https://doi.org/10.29080/jhsp.v2i1.114

Mayefis, D., Suhaera, & Sari, Y. S. (2022). Hubungan Karakteristik Pasien Hipertensi Dengan Kepatuhan Minum Obat di UPT Puskesmas Meral Kabupaten Karimun Tahun 2020. SEHATMAS: Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat, 1(3), 266–278. https://doi.org/10.55123/sehatmas.v1i3.460

Mumpuni, M., Zakiyyah, H. N., & Manurung, S. (2023). Studi Komparatif Status Pekerjaan Dalam Mengikuti Konseling Terhadap Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Hipertensi Di Puskesmas. Quality : Jurnal Kesehatan, 17(2), 96–104. https://doi.org/10.36082/qjk.v17i2.1206

Pramana, G. A., Dianingati, R. S., & Saputri, N. E. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi Peserta Prolanis di Puskesmas Pringapus Kabupaten Semarang. Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product, 2(1), 52–58. https://doi.org/ 10.35473/ijpnp.v2i1.196

Rahayu, E. S., Wahyuni, K. I., & Anindita, P. R. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kepatuhan Pasien Hipertensi Di Rumah Sakit Anwar Medika. Jurnal Ilmiah Farmasi Farmasyifa, 4(1), 87–97. https://doi.org/10.29313/jiff.v4i1.6794

Svetlana Akselrod. (2018). Noncommunicable Disease (Country Profiles 2018). World Health Organization.

Tumundo, D., Wiyono, W., & Jayanti, M. (2021). Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Kema Kabupaten Minahasa Utara. Pharmacon, 10(4), 1–8.

Wulandari, A., Sari, S. A., & Ludiana. (2023). Penerapan Relaksasi Benson Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Di RSUD Jendral Ahmad Yani Kota Metro Tahun 2022. Jurnal Cendikia Muda, 3(2), 163–171.

Yunus, M., Aditya, I. wayan C., & Eksa, D. R. (2021). Hubungan Usia dan Jenis Kelamin dengan Kejadian Hipertensi di Puskesmas Haji Pemanggilan Kecamatan Anak Tuha Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 8(3), 229–239.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-08-23

Cara Mengutip

Ansiga, N. L., Cabu, R., & Fika, E. C. . (2024). HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM OBAT DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI DESA LELEOTO KECAMATAN TOBELO SELATAN. LELEANI : Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat, 4(1), 19 - 28. https://doi.org/10.55984/leleani.v4i1.180

Terbitan

Bagian

ARTIKEL